metering pump dosing pump

13 Perbedaan Piston Metering Pump & Diaphragm Metering Pump

Metering pump adalah pompa yang berfungsi untuk mengalirkan cairan dengan akurasi yang sangat tinggi dan konstan. Industri biasa menggunakan pompa ini untuk memompa bahan kimia dan bahan lainnya dengan presisi tinggi. Ada dua jenis dosing pump yang biasa industri gunakan, yaitu piston metering pump dan diaphragm metering pump. Kedua jenis pompa ini memiliki perbedaan dan dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Di dalam artikel ini, akan dijelaskan perbedaan antara kedua jenis dosing pump tersebut.

Pengertian Piston Metering Pump & Diaphragm Metering Pump

Diaphragm metering pump
Diapragm Metering Pump. Sumber: oblpumps.co.id
metering pump piston
Piston Metering Pump. Sumber: northridgepumps.com

Piston metering pump adalah jenis pompa yang menggunakan piston untuk menghasilkan aliran fluida yang konstan. Diaphragm metering pump adalah jenis pompa yang menggunakan diafragma fleksibel untuk menghasilkan aliran fluida yang konstan. 

Desain

metering pump piston
Sumber: instrumentationtools.com

Piston metering pump menggunakan piston untuk menggerakkan fluida dan memompanya ke saluran keluar. Diaphragm metering pump, di sisi lain, menggunakan membran fleksibel yang bergerak maju mundur untuk menggerakkan fluida. Perusahaan biasa menggunakan pompa piston dalam aplikasi yang membutuhkan tekanan tinggi dan memompa fluida dengan viskositas yang lebih rendah. Sedangkan, pada diaphragm dosing pump perusahaan biasa menggunakannya dalam aplikasi yang membutuhkan fluida dengan viskositas yang lebih tinggi.

Akurasi

Piston dosing pump memiliki akurasi yang lebih tinggi daripada diaphragm dosing pump karena piston dosing pump dapat mengatur volume cairan yang lebih kecil per gerakan pompa. Piston pompa dosis dapat menangani volume pompa dengan sangat presisi dan dapat mencapai keakuratan hingga 0,5%. Sedangkan pada diaphragm pompa dosis, memiliki akurasi sekitar 1-2%.

Keandalan

Diaphragm pompa dosis lebih andal karena mereka menggunakan membran yang fleksibel untuk memompa fluida. Jika ada tekanan yang tidak terduga dalam sistem, pompa ini dapat menyerap kejutan dan tetap berfungsi dengan baik. Sedangkan piston pompa dosis lebih rentan terhadap kerusakan karena mereka menggunakan bagian-bagian yang bergerak, seperti piston, untuk memompa fluida.

Biaya

Piston dosing pump biasanya lebih mahal daripada diaphragm dosing pump karena mereka lebih akurat dan memerlukan lebih banyak komponen. Biaya perawatan juga lebih tinggi karena piston dosing pump menggunakan lebih banyak bagian yang bergerak. Sedangkan biaya diaphragm dosing pump, lebih terjangkau dan memerlukan sedikit perawatan.

Aplikasi

Metering Pump Application
Sumber: thinkgeoenergy.com

Industri yang memerlukan tekanan dan keakuratan tinggi akan menggunakan piston dosing pump, seperti dalam produksi kertas dan pulp, pengolahan limbah, dan produksi pupuk. Diaphragm pompa dosis biasanya digunakan dalam aplikasi yang memerlukan viskositas cairan yang lebih tinggi, seperti dalam produksi minyak dan gas, pengolahan air, dan produksi makanan dan minuman.

Bahan Kimia yang Dapat Diatasi

Pompa piston cocok untuk bahan kimia yang mudah terbakar dan korosif. Sedangkan pompa diaphragm cocok untuk bahan kimia yang lebih padat dan memiliki sifat abrasi yang lebih tinggi.

Akurasi Pengukuran

Piston dosing pump umumnya lebih akurat daripada diaphragm dosing pump. Pompa piston dapat memberikan akurasi pengukuran hingga ± 0,5%, sedangkan pompa diaphragm hanya dapat memberikan akurasi pengukuran hingga ± 1,0%.

Tekanan dan Kapasitas

Piston pompa dosis lebih cocok untuk tekanan dan kapasitas yang lebih tinggi, sedangkan diaphragm lebih cocok untuk tekanan dan kapasitas yang lebih rendah. Piston pompa dosis pump dapat mencapai tekanan hingga 5000 psi, sedangkan diaphragm pompa dosis hanya dapat mencapai tekanan hingga 1500 psi.

Kelebihan Piston Metering Pump

metering pump maintenance
Sumber: nov.com

Akurasi Tinggi: Piston dosing pump sangat akurat dalam mengatur aliran dan volume fluida yang dihasilkan, sehingga sangat cocok digunakan dalam industri yang memerlukan ketelitian dan konsistensi produksi yang tinggi.

Tekanan Tinggi: Piston dosing pump dapat menghasilkan tekanan yang sangat tinggi, sehingga dapat digunakan untuk mengalirkan fluida yang sangat kental dan mengatasi hambatan tekanan yang tinggi pada pipa saluran.

Kebutuhan Perawatan Rendah: Piston pompa dosis terbuat dari bahan yang tahan lama dan kokoh, sehingga memerlukan perawatan dan pemeliharaan yang relatif rendah.

Kekurangan Piston Metering Pump

Biaya Mahal: Piston dosing pump lebih mahal dibandingkan dengan diaphragm dosing pump, sehingga dapat menambah biaya produksi.

Penggunaan Daya Lebih Besar: Pompa piston memerlukan daya yang lebih besar untuk menghasilkan aliran fluida yang konstan dan tekanan yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan biaya operasional produksi.

Kebisingan: Pompa piston menghasilkan kebisingan yang lebih tinggi daripada pompa diaphragm, sehingga perlu mempertimbangkan dampaknya pada lingkungan kerja dan kesehatan pekerja.

Kelebihan Diaphragm Metering Pump:

Biaya Rendah: Diaphragm dosing pump lebih terjangkau dan lebih hemat biaya dibandingkan dengan piston dosing pump.

Cocok untuk Fluida Kental: Diaphragm pompa dosis dapat menangani fluida dengan viskositas yang lebih tinggi, sehingga cocok digunakan dalam produksi yang membutuhkan penanganan fluida yang lebih kental.

Tahan Korosi: Diaphragm dosing pump terbuat dari bahan yang tahan korosi, sehingga sangat cocok digunakan dalam lingkungan yang mengandung bahan kimia.

Kekurangan Diaphragm Metering Pump 

Kurang Akurat: Diaphragm pompa dosis kurang akurat dalam mengatur aliran dan volume fluida yang dihasilkan dibandingkan dengan piston pompa dosis.

Tekanan Rendah: Diaphragm dosing pump tidak dapat menghasilkan tekanan yang sangat tinggi, sehingga kurang cocok digunakan dalam pipa

Kesimpulan

Perbedaan antara piston dosing pump dan diaphragm dosing pump dapat dilihat dari berbagai aspek. Setiap pompa memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri, sehingga Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan perusahaan. Anda dapat memilih pompa yang paling banyak memberikan keuntungan pada kegiatan operasional perusahaan.

OBL Metering Pump menawarkan Diaphragm Dosing Pump M Series yang kuat dan andal dengan membran PTFE berlapis ganda sehingga dapat memberikan kompatibilitas kimia yang tinggi. Jenis pompa ini cocok digunakan untuk industri pengolahan air, pembangkit listrik, pulp dan kertas, dan lainnya. Informasi lebih lanjut, Anda dapat mengikuti expert advice kami.

Open chat
Hello Saya Ira
dari OBL Pumps Indonesia.
apakah ada yang bisa saya bantu untuk detail produknya?